Saya sebenarnya bukan orang yang pandai berpuisi, saya hanya lebih suka menulis. Nah, karena Puisi adalah salah satu jenis tulisan. jadi apa salahnya saya mencoba menulis puisi. biasanya orang selalu berfikir bahwa puisi yang ditulis adalah luapan emosi penulisnya, tapi sebenarnya hal itu tak sepenuhnya benar. kali ini saya akan berbagi tentang puisi yang entah kapan saya menulisnya, ketika membuka-buka buku saya menemukan tulisan ini. sepertinya sayang jika hanya tercatat dalam buku. ijinkan saya untuk membagikannya kepada teman-teman sekalian, semoga kalian menyukainya dan apabila tidak suka juga tidak apa-apa.
Waktu
Setiap hari berlalu
Masih saja teringat dirimu
Setiap minggu terlewat
Bayangmu masih teringat
Setiap bulan berganti
Kehadiranmu masih kunanti
Setiap tahun bergulir
kenanganmu masih terukir
Semua ini bukan karenamu
Semua ini salahku
Tak merelakanmu pergi
Tapi, membiarkanmu tetap dalam hati
Saat ini senyummu terbayang
Semetara tangisku tak terbendung.
Jarak
Kau ada di depan mataku
Tapi, aku tak mampu menatapmu
Kau berdiri dihadapanku
Tapi, aku tak bisa meraihmu
Sungguh aku tak mengerti
Dengan semua keadaan ini
Bukan kita tak ingin bersama
Tapi takdir menghalangi kita
Tuhan Jika memmang begitu
Pisahkan dan jauhkan kami
Hilangkan dia dari ingatanku
Hilangkan aku dari ingatannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar